GEREJA MASEHI INJILI di MINAHASA
WILAYAH KAKASKASEN
JEMAAT KAKASKASEN EBEN HAEZER
TATA IBADAH SIAR KELUARGA
Minggu, 1 Agustus 2021
Tema : “Pembentukan Integritas Kehambaan”
PERSIAPAN
PANGGILAN BERIBADAH
(Jemaat berdiri)
Koord. Kita percaya, Tuhanlah yang menolong dan menguatkan kita semua sehingga boleh ada dalam persekutuan sukacita saat ini.
P+J Menyanyi KJ. No. 4 ”HAI MARI SEMBAH”
Hai mari sembah yang maha besar, nyanyikan syukur dengan bergemar
Perisai umatNya yang maha Esa, mulia namaNya, tahtaNya megah
TAHBISAN DAN SALAM
(Jemaat berdiri)
P Pertolongan kepada kita adalah dalam nama TUHAN, yang menjadikan langit dan bumi, yang tetap setia untuk selama-lamanya dan tidak meninggalkan perbuatan tangan-Nya.
Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa kita, dari TUHAN Yesus Kristus menyertai saudara-saudara.
J Amin.
NAS PEMBIMBING
P Roma 8:28 “Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah”
P+J Menyanyi KLIK. No. 387 “S’MUA BAIK”
Dari semula, t'lah Kau tetapkan, hidupku di tanganMu dalam rencanaMU Tuhan,
Rencana indah, t’lah Kau siapkan bagi masa depanku yang penuh harapan
Refr. : S'mua baik, s'mua baik, apa yang t’lah Kau perbuat di dalam hidupku
S'mua baik, sungguh teramat baik, Kau jadikan hidupku berarti
PENGAKUAN DOSA DAN PEMBERITAAN ANUGERAH ALLAH
(Jemaat duduk)
P Ketika kita berbeban berat, ketika kita jatuh dalam dosa, hanya Allah yang benar-benar peduli dengan kehidupan kita. Mari saudara-saudara dengan jujur mengaku dosa kepada Tuhan. Kita berdoa : ……
P+J Menyanyi KJ. No. 25 “YA ALLAHKU DI CAHYAMU”
Ya Allahku, di cah’yaMu tersingkap tiap noda.
Kau lihatlah manusia penuh lumuran dosa
P Dengarlah berita anugerah Allah: ”Bila ia berseru kepada-Ku, Aku akan menjawab, Aku akan menyertai dia dalam kesesakan, Aku akan meluputkannya dan memuliakannya.” (Mazmur 91:15)
P+J Menyanyi KLIK. No. 450 “TERTINDIH DALAM BEBAN BERAT”
Tertindih dengan beban berat, dosa dunia menjerat
Lalu kudatang pada Yesus, Dia rubah seluruh hidupku
Refr. : Yesus jamah s'gnap hidupku, dan beri damai dihatiku
S'mua telah berubah dan aku tau, Yesus jamah ku jadi baru
HUKUM TUHAN
P Dengarkanlah Hukum Tuhan: Yohanes 13:34-35 “Aku memberikan perintah baru kepada kamu, yaitu supaya kamu saling mengasihi; sama seperti Aku telah mengasihi kamu demikian pula kamu harus saling mengasihi. Dengan demikian semua orang akan tahu, bahwa kamu adalah murid-murid-Ku, yaitu jikalau kamu saling mengasihi.”
P+J Menyanyi NNBT. No. 13 ”YA ALLAH BAPA YA YESUS TUHAN”
Ya Allah Bapa, ya Yesus Tuhan, ya Rohul Kudus,
Aku bersyukur, aku memuji menyembahMu..
O, berikanlah urapan RohMu kepadaku, agar aku layak dihadiratMu
Direlung hatiku yang hancur, kubuat mezbah korban syukurku
Kuserahkan persembahanku, berkenanlah Kau, ya Tuhanku
PEMBERITAAN FIRMAN
P Berdoa,
Membaca Alkitab: PL Yunus 1 : 1 – 17
KHOTBAH
Tema: “Pembentukan Integritas Kehambaan” (untuk ibadah keluarga)
Terpujilah nama Tuhan Allah di dalam Yesus Kristus, yang oleh kasih dan anugerah-Nya terus menunjukkan cinta-Nya dalam hidup kita. Cinta-Nya nyata dalam keberadaan hidup kita saat ini, yang walaupun masih dalam pergumulan sama yang mengharuskan kita beribadah dengan cara seperti sekarang ini, tetapi Tuhan selalu ada bersama-sama dengan kita. Dalam banyak hal kita selalu dituntut untuk patuh dengan aturan yang ditetapkan oleh pemerintah. Kadang sulit, tetapi kita semua harus memahami bahwa semua ini adalah untuk kebaikan kita. Sebab ketika kita patuh, berarti kita sudah turut ambil bagian dalam upaya untuk memutus matarantai penyebaran virus Covid 19.
Kita sudah membaca dan mendengar bagian Alkitab dalam Perjanjian Lama yang ceritanya amat dikenal, yaitu kitab Yunus yang secara khusus kita membacanya di pasal yang pertama. Di pasal pertama inilah terdapat cerita yang membuat kitab Yunus ini dikenal oleh banyak orang, yaitu peristiwa Yunus yang ditelan oleh ikan besar. Dari cerita Alkitab ini setidaknya kita kembali diingatkan sebagaimana yang ditulis dalam Alkitab, bahwa yang menelan Yunus bukan ‘ikan paus’, tetapi yang ditulis dalam Alkitab bahwa, ikan yang menelan Yunus adalah seekor ‘ikan besar’ (great fish).
Apa yang menyebabkan sehingga Yunus ditelan oleh ikan besar? “Atas penentuan Tuhan maka datanglah seekor ikan besar yang menelan Yunus”(ay.17). Artinya bahwa Tuhanlah yang mendatangkan seekor ikan besar itu. Peristiwa ini bukan sebagai kecelakaan tetapi semua dalam rencana Allah dan ini memberikan gambaran tentang otoritas Allah yang tidak dapat dibantah oleh siapapun. Allah punya otoritas memakai siapa saja yang Dia kehendaki untuk taat pada yang Dia sudah rancangkan. Rancangan Allah dalam cerita ini berkaitan dengan perintah, yang bukan sekedar perintah biasa, tetapi disampaikan dalam wujud firman Tuhan yang memerintahkan Yunus untuk pergi ke Niniwe, sebuah kota besar yang terkenal kejahatannya. Tetapi Yunus menyatakan ketidaktaatannya, melalui tindakan melarikan diri seperti seorang pembelot. Dia melakukan sesuatu yang bertolak belakang dengan perintah yang telah disampaikan. Firman Tuhan yang disampaikan kepadanya ini sebenarnya dalam kaitan dengan Allah yang telah memilih Yunus sebagai seorang nabi untuk melakukan tugas itu. Tapi dia menolak dan memutuskan untuk tidak mau taat pada perintah itu. Mengapa dia tidak mau taat pada perintah Allah ini? Beberapa hal yang mungkin menjadi alasan Yunus menolak perintah itu, adalah:
(1) sebagai seorang nabi dia merasa aneh ketika dirinya disuruh memberitakan firman Tuhan kepada orang kafir; (2) ia menganggap bahwa hal itu tidak mungkin berhasil; (3) ia takut terhadap reaksi orang Niniwe yang terkenal jahatnya; dan (4) dia benci kepada orang Niniwe dan ia tidak ingin mereka bertobat dan diselamatkan. Dia ternyata terjebak pada pertimbangan dan dugaan yang pada akhirnya membawa dia pada keputusan yang lebih memilih untuk mengikuti kehendaknya daripada mengikuti kehendak Allah. Dengan demikian, dia tidak hanya menolak panggilan Allah itu, tetapi dia juga lari, dan Allah pun bertindak tegas dengan mendatangkan badai yang berlanjut pada dicampakkannya Yunus ke dalam laut, dan dia pun ditelan oleh ikan besar.
Dari cerita ini nampak bahwa Yunus, sebagai seorang nabi yang tidak memiliki integritas. Hal ini nampak dari keputusannya untuk menolak panggilan Tuhan. Padahal sebagai seorang nabi dia pasti sering mengajak umat untuk hidup takut akan Tuhan, namun ternyata dia sendiri tidak mampu menunjukkan cara hidup seperti itu. Apa yang dia ucapkan ternyata tidak sesuai dengan tindakannya. Itulah sebabnya dikatakan bahwa dia tidak memiliki integritas dalam hidupnya. Allah menyuruh Yunus, berarti Allah memilih Yunus. Penolakannya yang akhirnya membuat Allah bertindak dengan mendatangkan badai yang tujuannya adalah untuk membentuk integritas kehambaannya. Bagaimana dengan kita? Apakah harus ada “badai” dalam hidup untuk membentuk integritas kehambaan kita? Tapi kalaupun harus ada badai dalam hidup, maka yang harus kita tunjukkan adalah taat kepada Allah. Amin.
PERSEMBAHAN
(Persembahan dan Pundi Ekstra Pembangunan Pastori dimasukkan dalam Sampul dan diantar ke Pelsus Kolom untuk diteruskan ke Kas Jemaat)
P Marilah kita memberi persembahan dengan hati yang tulus. Dengarlah nas persembahan dalam Roma 12 : 1 : “Saudara-saudaraku demi kemurahan Allah, aku menasehatkan kamu, supaya mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati.”
P+J Menyanyi KJ. No. 289 : 1 – 4 “TUHAN PENCIPTA SEMESTA”
Tuhan, Pencipta semesta, Kaulah Yang Mahamulia;
Sungguh besar karunia yang Kauberi.
KasihMu nyata terjelma di sinar surya yang cerah,
Di sawah dan tuaiannya yang Kauberi.
Puji syukur terimalah atas berkat anugerah
Di rumah yang sejahtera yang Kauberi.
Kau merelakan Put’raMu, supaya dunia ditebus;
DenganNya kurnia penuh t’lah Kuberi.
PEMBACAAN SAMPUL SYUKUR
WARTA JEMAAT
DOA UMUM
(Diakhiri dengan Doa Bapa Kami)
NYANYIAN PENUTUP
(Jemaat berdiri)
P+J Menyanyi NNBT. No. 24 “KUASAMU TUHAN S’LALU KURASAKAN”
KuasaMu Tuhan s'lalu kurasakan disetiap langkah kehidupan ini
Nyatalah bagiku segala berkatMu Tuhan, nyatalah bagiku kasihMu Tuhan.
KasihMu Yesus mengalahkan dosa-dosaku, kasihMu Tuhan takkan berkesudahan
Kunyanyikan dan kumasyhurkan, namaMu yang ajaib,
kupuji Kau dan kusembah Kau, sampai akhir hidupku
BERKAT
P Terimalah berkat TUHAN dan pergilah dengan selamat:
TUHAN memberkati dan melindungi saudara-saudara;
TUHAN menyinari dengan wajah-Nya dan memberi saudara-saudara kasih karunia;
TUHAN menghadapkan wajah-Nya kepada saudara-saudara dan memberi saudara-saudara damai sejahtera.
J Amin. Amin. Amin. (dinyanyikan)
Saat teduh…